Tepatnya
pada hari senin 12 desember 2011, sore itu aku baru pulang kulyah sekitar jam
16.00,hari itu hujan sedang turun membasahi bumi untuk menyirami tumbuhan2
didaerah ciputat , jakarta selatan. Sekaligus seringkali menyebabkan banjir
dijalanan depan kampusku (yah ma’lum aja lah kalo gak banjir bukan jakarta
namanya hehehee),pasaalnya tumbuhan2 hijau dulu , kini berubah menjadi
bangunan2 yang mencakar langit.hehee udah terlalu jauh ni ceritanya...,kembali
lagi yuks. Ketika hujan sedang turun aku pun menuju parkiran kampus untuk
mengambil motorku,mulailah ku keluar dari halaman kampus diiringi hujan rintik
, iya sih gak terlalu lebat tapi cukup membuat rambut,badanku basah dan tak
terkecuali jenggotku ( secara mau jadi doketr + ustadz hehee) jadi punya jenggot walaupn hanya beberapa helai
aja , jenggot yang sedikit ini pun ikut diguyur rintik yang makin deras .basah
dah.....tapi walaupun hujan aku tetap melanjutkan perjalananku menuju
kontrakanku,karena aku udah punya rencana mau masak mie goreng + telor + kecap
+ saos yang menjadi kesukaanku apalagi kalo hujan sedang turun
,,,wah2...ma’nyussss...sddaaaaapnya ehheee jadi ngilerrrrr. Karena dari kecil
aku sangat meyukai yang namanya KECAP ( apalagi kecap BANGO ) dan sampe
sekarang pun kecap adalah teman setia ketika aku menyantap hidangan.
Tapi...harapan itu
sia2 , ketika aku tiba dikontrakan ada dua temanku sedang duduk diruang tamu
dengan wajah sedikit lesu kayak orang kelaparan aja hhheeee ,...eh ternyata
lampu dikontrakanku mati dan disegel sementara ( kata tukang PLN sih kami belum
melunasi tunggakan), wah2... kayaknya pada mau nabung hehee,dengan lemas dan
lesu aku pun tidak dapat menyantap mie goreng + kecap kesukaanku karena gak bisa
panasin airnya,loh kok bisa ?????????? pasalnya aku panasin airnya pake pemanas
listrik , listriknya dicopot , panasin
pake apa dong ????? apesss dah ....
Akhirnya aku pun
membeli lilin untuk sebagai penerang sementara kamarku,ahkhirnya hanya terlihat
lilin kecil dikamarku , kami pun sibuk mencari nomor tukang PLN tersebut dengan
harapn kalo menghubunginya listrik dapat menyinari kontrakan kami,tapi satu
demi satu nomor yang dituju selalu tidak dapat dihubungi,akhirnya kami pun
memutuskan ada diantara kami yang menuju Pusat PLN setempat,tapi tak lama
kemudian adzan maghrib pun berkumandang
dan saling bersahutan diangkasa pertanda waktu sholat maghrib pun tiba ,
tapi kami pun bingung dan resah pasalnya dikontrakanku gak ada air karena mati
lampu , aku tidak tidak dapat berwudhu apalagi untuk mandi ( bau banget
,,,sayang idul adha telah berlalu ) heheee, akhirnya kami pun menuju sebuah
masjid untuk sholat berjama’ah dan berwudhu disana,sepulang dari masjid
disampig jalan tidak terlalu jauh dari masjid tersebut ada penjual gorengan,
kami pun berhenti sejenak hanya untk mengisi perut yang lapar dengan menyantap
bakwan panas yang telah disiapkan oleh sang penjual untuk para pembeli2nya,aku
pun memakan bakwan ditemani beberapa batang cabe hijau...ma’nyussss pedas tapi
lezat.., tetap kusantap dengan lahap.
Setelah makan beberapa gorengan tersebut aku pun pulang kekontrakan , dengan
niat mau belajar dan menyicil ngapalin anatomi muskuloskeletal ( kalo orang
bahasa awamnya sih tepatnya tentang tulang dan otot ), tapi semuanya hanyalah
rencana karena lampu dikontrakanku belum juga hidup,belajarpun tertunda,hapaln
anatomi pun bakal terbengkalai,tuas DK ( diskusi kelompok ) pun gak dapat
dikerjakan...ppusiiiing..mumeeeeeeeeet..galauuuu...menjadi satu..rasanya ingin
aku menjerit...agrhhh.....! , tapi inilah kenyataan yang harus aku terima
hheeee ( pasrah banget neeee ), sambil menunggu lampu kami hidup diantara kami
ada yang merebahkan bada,ada yang ngungsi kekostan teman ,nah kalo aku tidur
hheehee.... setelah beberapa jam kami menunggu , akhirnya kami pun dapat
menikmati dan merasakan kembali terangnya pancaran sinar listrik
itu......senangnya dalam hati lampu nyala lagi hheee....!
_Ini ceritaku , pada saat mati lampu_
Ciputat,
12 desember, 2011
Tidak ada komentar:
Posting Komentar